Pilihan pakaian semakin beragam, tidak hanya polos atau garis – garis, tetapi semakin banyak yang bermotif dengan gambar yang unik dan warna yang beragam.
Dengan kemajuan teknologi, menghasilkan gambar secara digital semakin mudah. Awalnya, untuk membuat gambar secara digital, seseorang harus belajar secara khusus dan menguasi Corel Draw, Photoshop, atau Adobe Illustrator.
Kini menghasilkan gambar secara digital menjadi jauh lebih mudah dan cepat dengan adanya aplikasi seperti Canva yang bisa dioperasikan di handphone, tanpa memerlukan keahlian khusus dan komputer.
Bak gayung bersambut, teknologi pinting kain juga sudah memasuki ranah digital. Kreatifitas bisa jadi lahan cuan melalui kain digital printing yang kemudian dijadikan pakaian, accessories, hijab/jilbab, scarf, pashmina, dompet, tas, dan sepatu.
L. Porter Fabrics sering mendapat pertanyaan yang salah paham mengenai proses pembuatan digital printing. Masih banyak yang mengira bahwa membuat kain digital printing adalah seperti printing gambar di kertas dari computer. Meskipun secara teknis garis besarnya sama – sama printing, tapi printing kain secara digital memerlukan proses yang lebih panjang.
Daftar Isi
Jadi Apa Itu Kain Digital Printing?
Mari kita ulik sedikit mengenai printing kain dari awal. Teknik pencipataan gambar di atas kain atau mencetak kain atau printing kain sudah ada beratus tahun yang lalu. Awalnya, printing di kain menggunakan sistem sederhana seperti block printing atau dikenal sebagai batik cap dan canting malam untuk membuat batik tulis.
Perkembangan Printing Kain Konvensional di Era Industri
Di era industri tahun 1960an, printing kain konvensional secara massal mulai dikembangkan dengan menggunakan mesin rotary dan flat bed. Pada tahun 1990an, teknologi digital printing di kain sudah mulai bertumbuh, namun karena teknologinya masih belum efisien, hasil kain printing digital tidak dapat bersaing harga dengan hasil kain printing yang dihasilkan mesin konvensional.
Perkembangan Pesat Digital Printing Kain di Tahun 2000-an
Perkembangan mesin digital printing kain mulai signifikan di tahun 2000an. Teknologi printing semakin matang, material tinta semakin baik, dan hasil kain printing juga semakin tajam dan cemerlang dibandingkan dengan kain printing yang diproduksi secara konvensional.
Kemajuan teknologi ini semakin berkembang luas seiring dengan kesadaran akan pentingnya pengelolaan limbah industri yang benar dan seruan kepedulian terhadap kelestarian Bumi.
Mesin Digital Printing L. Porter Fabrics: Dua Jenis Tinta untuk Dua Kategori Kain
L. Porter Fabrics mempunyai mesin printing digital dengan 2 macam tinta untuk 2 kategori kain yang berbeda. Yang pertama adalah menggunakan tinta sublimasi, dimana tinta disemprotkan (ink jet) pada kertas sublimasi (juga disebut sebagai transfer paper). Jumlah tinta yang disemprotkan sesuai dengan file gambar yang dimasukkan ke komputer yang terhubung dengan software di mesin printer.
Tahapan ini yang disebut sebagai proses printing. Setelah selesai, kain putih polos diletakkan di atas kertas sublimasi dan dimasukkan ke dalam mesin press dengan suhu tinggi. Suhu yang tinggi tersebut membuat gambar yang telah di print di kertas sublimasi berpindah ke kain putih polos. Kain printing digital dengan file gambar yang kita siapkan tadi sudah selesai, siap diproses untuk pembuatan produk apapun yang diinginkan.
Jenis Kain yang Cocok untuk Tinta Sublimasi
Kain yang bisa diprinting dengan tinta sublimasi adalah kain yang berbahan dasar polyester. Semakin tinggi kandungan serat polyesternya, semakin tajam detail dan warna di kain. Ada 40 jenis kain berbasis polyester (kain sintetis) di L. Porter Fabrics.
Semua siap di gudang kami untuk kapanpun kamu membutuhkan kain printing digital. Yes, kamu tidak perlu repot mencari kain putih polos sendiri. Beberapa kain sintetis yang di stock secara reguler di L. Porter Fabrics adalah kain voal untuk hijab, kain satin untuk pakaian anak dan dewasa dan poly cotton untuk seragam.
Kami juga menyediakan kain kanvas untuk tas, dekorasi indoor dan outdoor seperti kain untuk sofa dan sarung bantal.
Tinta Reaktif untuk Kain Natural
Jenis tinta yang kedua untuk kain digital printing adalah tinta reaktif. Tinta reaktif digunakan pada kain natural seperti katun, rayon/viscose, bambu, lyocell, modal, dan sutera. Kain natural membutuhkan rangkain proses printing digital yang lebih kompleks dan lama dibandingkan dengan printing digital dengan tinta sublimasi.
Kain natural membutuhkan proses pre-treatment atau coating agar pada saat proses printing, tinta dapat terserap dengan baik. Setelah proses pre-treatment, kain dimasukkan ke mesin printing dimana kain putih polos disemprot dengan tinta reaktif. Setelah proses printing selesai, kain yang sudah selesai di printing kemudian berlanjut ke proses penguapan (steaming) untuk fiksasi warna sehingga tinta dapat menempel di kain secara permanen.
Proses selanjutnya adalah pencucian untuk membersihkan sisa tinta yang tidak menempel pada kain. Pada teknologi printing digital, sisa tinta ini relatif lebih sedikit dibandingkan dengan pada teknologi printing secara konvensional. es pre-treatment, kain dimasukkan ke mesin printing dimana kain putih polos disemprot dengan tinta reaktif. Setelah proses printing selesai, kain yang sudah selesai di printing kemudian berlanjut ke proses penguapan (steaming) untuk fiksasi warna sehingga tinta dapat menempel di kain secara permanen. Proses selanjutnya adalah pencucian untuk membersihkan sisa tinta yang tidak menempel pada kain. Pada teknologi printing digital, sisa tinta ini relatif lebih sedikit dibandingkan dengan pada teknologi printing secara konvensional.
L. Porter Fabrics menyediakan berbagai kain natural yang selalu ready stock di gudang bahan baku kami. Beberapa diantaranya ; katun prima lebar pendek (lebar 115 cm), katun prima lebar besar (150 cm), katun primissima, katun poplin, katun combed 30S (knitting), katun combed 24S (knitting), katun baby terry (knitting), katun bambu (knitting), katun rayon blend, rayon dengan berbagai komposisi dan gramasi, dan kain yang terbuat dari serat TENCEL™ (woven dan knitting) yang tersertifikasi dari Lenzing.
Teknologi printing kain semakin maju pesat. Di era digitalisasi ini, proses printing kain juga tidak ketinggalan. Jenis kain yang dapat diproses secara digital pun semakin beragam. Dengan mengetahui dasar dan proses printing kain digital, kamu jadi lebih tau tentang bagaimana memaksimalkan teknologi printing kain digital ini. Kamu jadi lebih paham memilih kain yang tepat, memperhitungkan proses produksi dan menghitung biaya. Singkatnya dengan memahami tentang teknologi kain printing digital, kamu akan dapat memaksimalkan cuan.
Jenis Kain Natural yang Ready Stock di L. Porter Fabrics
L. Porter Fabrics menyediakan berbagai kain natural yang selalu ready stock di gudang bahan baku kami. Beberapa diantaranya ; katun prima lebar pendek (lebar 115 cm), katun prima lebar besar (150 cm), katun primissima, katun poplin, katun combed 30S (knitting), katun combed 24S (knitting), katun baby terry (knitting), katun bambu (knitting), katun rayon blend, rayon dengan berbagai komposisi dan gramasi, dan kain yang terbuat dari serat TENCEL™ (woven dan knitting) yang tersertifikasi dari Lenzing.
Teknologi printing kain semakin maju pesat. Di era digitalisasi ini, proses printing kain juga tidak ketinggalan. Jenis kain yang dapat diproses secara digital pun semakin beragam. Dengan mengetahui dasar dan proses printing kain digital, kamu jadi lebih tau tentang bagaimana memaksimalkan teknologi printing kain digital ini. Kamu jadi lebih paham memilih kain yang tepat, memperhitungkan proses produksi dan menghitung biaya. Singkatnya dengan memahami tentang teknologi kain printing digital, kamu akan dapat memaksimalkan cuan.